SUARAENERGI.COM – Pada Senin (28/8/2023) sore, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif melantik dan mengambil sumpah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Bambang Sujito sebagai Kepala Biro Hukum yang baru. Arifin menyatakan peran Biro Hukum menjadi sangat strategis karena regulasi merupakan hal krusial dalam pengembangan sektor ESDM, regulasi yang baik akan mampu meningkatkan kepercayaan stakeholders dalam menjaga kepastian dalam berusaha.
“Saya sampaikan selamat kepada Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yang baru saja dilantik melalui promosi yakni Sdr. Bambang Sujito sebagai Kepala Biro Hukum, merupakan bagian dari regenerasi dan penyegaran serta untuk menjawab tantangan saat ini,” kata Arifin mengawali arahannya usai melantik.
Jabatan, lanjut Arifin, adalah amanah dan kepercayaan dari pimpinan. Untuk itu, setiap pejabat harus mampu mengemban amanah dan harus mampu menjaga kepercayaan yang diberikan Pimpinan dengan menunjukan kinerja yang baik.
Menurut Arifin, regulasi merupakan hal krusial dalam pengembangan sektor ESDM, regulasi yang baik akan mampu meningkatkan kepercayaan stakeholders dan juga memastikan kepastian hukum dalam berusaha.
“Peran Biro Hukum menjadi sangat strategis untuk memastikan regulasi tidak hanya berisikan tahapan prosedur birokrasi yang terkadang memperlambat atau menghambat pengembangan sektor ESDM, oleh karena itu saya minta Kepala Biro Hukum dapat membantu mengawal serta menyelesaikan hal tersebut dengan baik,” pesan Arifin.
Arifin juga meminta Kepala Biro Hukum yang baru dilantik dapat menerapkan pola manajemen dan pengaturan yang kuat sehingga permasalahan hukum yang terjadi bisa diselesaikan dengan baik, juga pentingnya untuk melakukan pencegahan permasalahan hukum yang bisa timbul di kemudian hari. “Terus jaga komunikasi yang baik dengan para aparat penegak hukum serta stakeholders terkait,” ujar Arifin.
Mengakhiri arahannya, Arifin kembali mengingatkan kepada seluruh pejabat dan jajaran Kementerian ESDM untuk selalu menjaga integritas, tidak menyalahgunakan wewenang dan jangan lambat merespon.
“Saya ingatkan kepada seluruh pejabat dan jajaran Kementerian ESDM untuk selalu menjaga integritas dan tidak menyalahgunakan kewenangan serta membatasi pergaulan secara proporsional, kontrol dokumen administrasi persuratan dengan baik dan jangan lambat untuk merespon, agar selalu mendukung pengembangan kompetensi SDM, selalu membuka diri kepada seluruh pegawai dan stakeholders,” tutup Arifin.