SUARAENERGI.COM – Ini sudah pekan ketiga sejak Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok resmi mengundurkan diri sebagai Komisaris Utama (Komut) PT Pertamina (Persero). Namun, siapa pengganti Ahok, sampai sekarang belum ada tanda-tanda. Barangkali, pemerintah sebagai pemegang saham Pertamina masih sibuk dengan urusan Pemilu.
Menteri BUMN Erick Thohir sebelumnya menyebut masih mencari sosok yang terbaik untuk menggantikan peran Ahok di kursi Komut. “Nanti kita cari yang baik,” kata Erick di Jakarta, Minggu (4/2/2024), atau berselang dua hari setelah Ahok meletakkan jabatannya.
Saat itu, Erick hanya berkomentar bahwa keputusan Ahok haruslah dihormati, yakni mendukung pasangan capres-cawapres Ganjar-Mahfud. Erick tak ingin mempersoalkan keputusan Ahok. “Itu pilihan. Kita, kan, negara demokrasi,” ujar Erick.
Lalu, apakah nama suksesor Ahok sudah ada di kantong Presiden Jokowi? Entahlah, bisa ya dan bisa tidak. Yang jelas, jabatan Komut Pertamina merupakan posisi strategis yang biasanya mendapat perhatian khusus dari Presiden.
Pertanyaan berikutnya, kapan akan diumumkan? Lagi-lagi, itu terserah Presiden melalui Menteri BUMN. Tapi kalau boleh menebak, rasanya tidak akan lama lagi. Anda setuju?