SUARAENERGI.COM, Jakarta – Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional 2025, PT Pertamina (Persero) melalui Subholding PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) menegaskan komitmennya dalam mendukung kemajuan generasi muda Indonesia.
Di tengah aktivitas kilang dan kesibukan operasional perusahaan, KPI tetap menempatkan anak-anak sebagai prioritas utama. Mereka dipandang sebagai generasi penerus yang memiliki peran penting sejajar dengan upaya perusahaan dalam meningkatkan kinerja dan produksi energi nasional.
Pjs. Corporate Secretary KPI, Milla Suciyani, menyampaikan bahwa KPI aktif menjalankan berbagai program sosial, kesehatan, dan edukasi yang dirancang khusus untuk anak-anak.
Salah satu program andalan di bidang kesehatan adalah Program Sehati, yang menyasar balita di sekitar wilayah operasional perusahaan. Program ini dilakukan bersama posyandu, dengan fokus pada peningkatan tumbuh kembang anak melalui pelatihan kader posyandu, penyediaan makanan tambahan bergizi, serta edukasi orang tua dalam mengolah makanan sehat untuk anak-anak.
“Program dilaksanakan melalui pengembangan kapasitas Kader-Kader Posyandu, pemberian makan tambahan bergizi serta peningkatan kapasitas orang tua dalam mengolah makanan bergizi untuk anak balita,” jelas Milla.
Selain aspek kesehatan, KPI juga mendorong edukasi energi sejak dini.
“Kami memperkenalkan anak-anak dengan konsep dasar energi, keberlanjutan, dan teknologi melalui pendekatan interaktif,” ujar Milla.
Melalui program “KPI Goes to School”, siswa dari sekolah-sekolah di sekitar unit operasional KPI diperkenalkan pada proses pengolahan minyak dan pentingnya energi bersih. Materi disampaikan secara menyenangkan, menggunakan ilustrasi, cerita pendek, dan simulasi agar mudah dipahami.
“Kegiatan ini mendekatkan KPI dengan anak-anak sebagai wujud keberpihakan kami pada mereka, sekaligus upaya memupuk generasi muda agar lebih peduli dengan isu-isu energi,” tutur Milla.
KPI juga menunjukkan kepedulian terhadap anak-anak melalui kegiatan Employee Volunteerism, yakni aksi sosial hasil donasi dari para pekerja KPI Group. Bantuan yang diberikan meliputi sembako dan kebutuhan pendidikan.
“Kegiatan sosial pekerja yang beberapa kali dilakukan diantaranya mengajak anak-anak yatim dan kurang mampu berbelanja peralatan sekolah. Tak hanya berbagi, kegiatan ini juga bentuk cerminan nilai-nilai AKHLAK yang jadi pedoman pekerja KPI dan Pertamina,” ujar Milla.
Tak hanya melalui edukasi dan sosial, KPI juga menghadirkan dampak langsung melalui inovasi. Salah satunya adalah penyediaan akses energi terbarukan di daerah terpencil. Di Dusun Rantau Dedap, Desa Segamit (Kabupaten Muara Enim) dan Dusun Selpah, Desa Singapure (Kabupaten Lahat), Sumatera Selatan, KPI berhasil menghadirkan listrik berkelanjutan melalui pemanfaatan Energi Baru Terbarukan (EBT).
Inisiatif yang dijalankan melalui Unit Operasi KPI Plaju ini memberikan manfaat nyata bagi warga, termasuk rumah-rumah dan sekolah. Anak-anak pun kini bisa belajar pada malam hari dengan fasilitas yang lebih baik.
“Melalui edukasi, teknologi, inovasi dan empati, KPI membantu menyulut semangat anak-anak Indonesia untuk bermimpi besar, berkarya, dan membangun negeri di kemudian hari,” tutup Milla.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso, menambahkan bahwa dalam momen Hari Anak Nasional 2025, Pertamina terus berkomitmen menjadi mitra dalam mewujudkan masa depan anak-anak melalui berbagai program sosial, edukatif, dan inovatif.
“Melalui Subholding Kilang Pertamina Internasional, Pertamina turut membangun generasi masa depan, Selamat Hari Anak Nasional 2025,” jelas Fadjar.
