SUARAENERGI.COM – PT Sokoria Geothermal Indonesia (PT SGI), salah satu anak perusahaan KS Orka Renewables Pte. Ltd., telah secara resmi menerima Sertifikat Laik Operasi pada tanggal 27 Juli 2023 dari Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan untuk proyek Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Sokoria Unit II (3 MW) yang berlokasi di Desa Sokoria, Kabupaten Ende.
Dengan diterimanya Sertifikat Laik Operasi (SLO) dan penyampaian surat permohonan Commercial Operation Date (COD) kepada PLN pada tanggal 28 Juli 2023, maka Unit II PLTP Sokoria telah resmi beroperasi dan memasok listrik ke jaringan Ende-Ropa milik PT PLN (Persero). Setelah suksesnya COD Unit I dengan kapasitas 5MW pada bulan Maret 2022 silam dan penambahan kapasitas 3MW unit II kali ini, maka PT SGI memiliki kapasitas total terpasang sebesar 8 MW.
Proyek PLTP Sokoria yang ditetapkan sebagai Objek Vital Nasional pada 18 Oktober 2021 atas statusnya sebagai proyek strategis nasional. Sampai dengan Juni 2023, proyek ini memiliki total investasi tercatat sebesar USD 114,726,173. PT SGI berkomitmen untuk tetap melakukan pengembangan berkelanjutan dalam penyediaan energi bersih terbarukan dimana saat ini kami tengah melakukan perencanaan pembangunan Unit III dengan target besaran daya terpasang 11 MW.
Doni Masditok, KTPB PLTP Sokoria mengatakan, “COD Unit II adalah sebuah hasil dari kerjasama yang baik antara PT SGI, Pemerintah Daerah, EBTKE dan PLN. Kami sangat mengharagai dukungan yang kuat dan terus-menerus dari pemerintah setempat, PLN, masyarakat Kabupaten Ende, selama kegiatan eksplorasi dan eksploitasi. Kami akan terus berkomitmen untuk mengembangkan PLTP Sokoria hingga mencapai kapasitas maksimal.”
PT Sokoria Geothermal Indonesia adalah pemegang sah hak mengelola dan mengembangkan sumber daya panas bumi di Wilayah Kerja Panas Bumi Sokoria-Ndona Timur di Kabupaten Ende, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur. SGI memperoleh Izin Usaha Panas Bumi (IUP) pada tahun 2015, dengan wilayah yang tercakup sebesar 42.570 HA dan potensi sumber daya panas bumi mencapai 30 MW.
Pada tahun 2017, KS Orka Renewables Pte. Ltd. mengambil alih 95% saham PT SGI dari sponsor terdahulunya. Hingga saat ini, PT SGI telah mencapai Commerial Operating Date (COD) untuk Unit I sebesar 5 MW pada tahun 2022.