SUARAENERGI.COM – Buku Outlook Energi Indonesia merupakan potret energi Indonesia yang meliputi kondisi energi saat ini dan proyeksi energi di masa mendatang. Buku Outlook Energi Indonesia 2023 disusun bersama sama Anggota Pemangku Kepentingan Dewan Energi Nasional (APK DEN) dan Tim Penyusun di Setjen DEN serta dibantu oleh tenaga ahli.
Dalam penyusunan Outlook Energi Indonesia juga melibatkan unit-unit di lingkungan KESDM antara lain Pusat Data dan Teknologi Informasi ESDM, Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan, Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi, Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi dan Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara terutama terkait dengan pengumpulan data saat ini dan data perencanaan.
Pada Outlook Energi 2023, dilakukan proyeksi permintaan dan penyediaan energi 10 tahun ke depan dengan 2 (dua) skenario yaitu Hymne yang menggambarkan skenario Business as Usual (BaU) dengan penerapan kebijakan exsisting dan skenario Mars yang diasumsikan akan menerapkan kebijakan-kebijakan menuju negara maju 2045 dan menuju Net Zero Emission (NZE) 2060. Selanjutnya hasil proyeksi kedua skenario akan dibandingkan dengan hasil proyeksi dalam Rencana Umum Energi Nasional (RUEN).
Selain itu pada publikasi tahun 2023, Outlook Energi Indonesia menyajikan hasil proyeksi berdasarkan 7 region yaitu Sumatera, Jawa-Bali, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua.
Outlook Energi Indonesia 2023 merupakan analisis terhadap proyeksi permintaan dan penyediaan energi nasional jangka panjang (2023-2033), dengan asumsi tertentu yang dikembangkan untuk penyusunan skenario proyeksi energi ke depan. Asumsi dan proyeksi yang digunakan berdasarkan perkembangan teknologi energi baik fosil maupun terbarukan sesuai dengan data dan kondisi yang diketahui saat ini. Data yang digunakan dalam Outlook Energi Indonesia ini berasal dari publikasi resmi dan data yang mungkin masih bersifat sementara atau data yang terus diperbaiki/diupdate oleh sumbernya.
Untuk mengunduh, silakan klik tautan berikut: